Tugas Akhir
ANALISIS PROSENTASE PREDIKSI BADAI GUNTUR STASIUN METEOROLOGI KLAS II PADANG TAHUN 2011 s.d 2013
ABSTRAK
Badai guntur adalah salah satu fenomena cuaca yang sangat besar
pengaruhnya bagi dunia penerbangan. Dengan memanfaatkan nilai dari beberapa indeks labilitas atmosfer seperti Lifted Indeks, Showalter Indeks dan K-Indeks, kita dapat menganalisis prosentase tingkat akurasi kejadian badai guntur dengan keadaan cuaca sebenarnya dan mengetahui indeks yang paling tepat di Stasiun Meteorologi Padang tahun 2011 s.d 2013 disetiap musim berdasarkan sirkulasi angin monsun. Sehingga dapat membantu pembuatan prakiraan cuaca jangka pendek dengan jangkauan hingga 12 jam kedepan.
Penelitian ini menggunakan data sounding yang kemudian diolah dengan software RAOB 5.5 dan di dapatkan nilai indeks labilitas yaitu Lifted Indeks, Showalter Indeks dan K-Indeks. Setelah itu di bandingkan dengan data aktual yang didapatkan dari data synop.
Dari hasil penelitian, Showalter Indeks memiliki tingkat akurasi yang paling tinggi dibandingkan dengan Lifted Indeks dan K-Indeks. Prosentase rata-rata keakurasian Showalter-Indeks pada Bulan Januari adalah 78.35 %, April 72.66%, Juli 80.39% dan Oktober 66.67%. Tingkat akurasi Lifted-Indeks pada Bulan Januari adalah 32.62 %, April 32.82 %, Juli 32.54% dan Oktober 33.33%. Tingkat akurasi K-Indeks pada Bulan Januari adalah 48.06 %, April 37.16%, Juli 38.96% dan Oktober 40.00%. Dengan demikian Metode Showalter-Indeks adalah metode yang paling cocok untuk memprediksi kejadian badai guntur di Stasiun Meteorologi Padang di semua musim berdasarkan sirkulasi angin monsun.
20141032.1 | 551.5 WUL a | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain